Pakar Siber : Dompet Digital Lebih Mudah Mendeteksi Jejak Kasus Penipuan
Senin, 30 Desember 2019
Mediasiana.com - Pakar Siber ungkap bahwa dompet digital lebih mudah mendeteksi kasus penipuan dibandingkan dengan uang tunai. Alasan ini karena Uang eletronik atau dompet digital saat ini sudah dilengkapi dengan sistem perlindungan keamanan berlapis seperti adanya password dan juga kode One-Time Password (OTP).
Ketua Indonesia Cyber Forum (ICSF) Sutedja menuturkan hal ini, bahwa dengan adanya Dompet digital uang kita akan lebih aman, karena dengan adanya Dompet digital kita bisa melakukan trace log atau melihat catatan transaksinya, tentunya hal ini akan mempermudah dalam proses penyelidikan dan juga data forensik digitalnya.
Justru yang sering terjadi terkena penipuan adalah sang pemiliki akun dengan mudah di hasut atau ditipudaya untuk memberikan kode OTP nya. Apalagi musimnya sekarang adalah seperti social enginering.
Sebenarnya kode OTP atau One-Time Password adalah sebuah kode verifikasi atau kata sandi yang di gunakan biasanya ada 6 digit dengan karakter unik. Biasanya orang yang tertipu daya dengan kasus Social engenering adalah mereka memberikan kode OTP atau kata sandi yang sering berupa rangkaian angka ini biasanya dikirim melalu SMS, e-mail ataupun telepon kepada pelaku karena iba atau karena dirinya tertarik dengan hal-hal yang tidak jelas, seperti mama minta duit, hadiah kejutan mobil dan lainnya.
Untuk itu, mari kita waspada dengan cara-cara oknum yang melakukan penipuan melalui handphone, walauapaun kita bisa melihat riwayat transaksi pada dompet digiltal akantetapi kalau duit kita sudah tertransfer maka akan sulit juga di kembalikannya.