7 Tips Sukses Mengerjakan Skripsi Sampai Sidang
Kamis, 16 Januari 2020
Mediasiana.com - Tips sukses dan cara mudah mengerjakan Skripsi sampai sidang akan saya bagikan secara gratis pada kesempatan kali ini. Mahasiswa mana sih yang tidak mau skripsinya cepat selesai ? pasti dari teman-teman mayoritas menginginkan skripsinya bisa cepat selesai sampai proses tahap sidang.
Nah, agar kalian bisa dengan mudah dan lancara dalam menyelesaikannya maka akan saya berikan bocorannya. Membuat judul skripsi sebaiknya direncanakan sejak jauh-jauh hari di semster 6 ataupun di awal semester 7. Karena judul skripsi yang kita buat sangat berkaitan erat dengan isi skripsi itu sendiri, jadi dalam membuat judul saja tidak bisa asal-asalan.
Jadi ada tahapan-tahapan yang harus di lakukan agar judul skripsi yang di buat berdasarkan fakta dilapangan bukan kemauan dari mahasiswa itu sendiri. Karena pada hakekatnya judul skripsi itu hasil dari masalah di lapangan bukan sebuah kehendak yang dibuat-buat oleh peneliti.
Ada sedikit pengalaman dari teman saya anak keuangan : Waktu temen saya ini berada di semester 7 masih bisa santai dan fokus dengan aktivitas pekerjaan kantor, karena teman saya ini sudah menyusun program skripsinya jauh-jauh hari. Namun pada saat itu dirinya baru menyusun dan belum melakukan observasi ke lapangan di tempat penelitian yang sudah di rencanakan.
Dan setelah skripsi yang ia susun tersebut sudah memasuki bab 3, dan disaat teman saya ini memasuki semester 8 barulah teman saya ini ingin terjun ke lapangan. Teman saya ini sudah menargetkan 5 lokasi alternatif untuk penelitian.
Karena di sibukan dengan pekerjaan kantor mengakibatkan teman saya ini tidak bisa leluasa untuk terjun ke lapangan dimana tempat penelitian yang sudah di targetkannya.
Namun kesalahan yang di lakukan oleh teman saya adalah dirinya fokus untuk mengerjakan skripsi tanpa terjun ke lapngan terlebih dahlu, jadi ini sakti mandraguna judul dan masalah sudah ada tinggal cari data keuangannya. Maklum anak kantoran, jadi hal ini dianggap mudah. Dan setelah ia memiliki waktu kemudian mendatangi lokasi penelitian yang sudah ditargetkan ternyata di perusahaan yang ia sudah targetkan tidak mendapatkan data yang seperti ia harapkan selama ini.
Dan sejak itulah teman saya ini harus memulai nol lagi dan jadi pusing tujuh keliling dikarenakan salah dalam konsep ini. Tujuan ingin cepat selesai dalam mengerjakan skripsi eh ternyata malah jadi paling lambat, karena dirinya menggrab skripsi berdasarkan teori dan judul modifan belum terjun ke lapangan.
Nah, jadi dalam hal ini saya sarankan teman-teman dalam membuat judul skripsi ataupun menentukan latar belakang masalah berdasarkan fakta bukan sebuah asumsi dari diri sendiri.
Untuk itu, agar teman-teman bisa lancar dan terhindar dari masalah yang pernah di alamai teman saya diatas untuk itu silahkan simak tips sukses mengerjakan skirpsi sampai sidang dibawah ini. Karena tips yang saya sajikan ini berdasarkan pengalaman bukan sebuah cerita bohong.
Alur yang pertama adalah menentukan lokasi penelitian bisa dengan melaksanakan Pra Penelitian sebelum Anda melaksanakan penelitian yang sesungguhnya dalam artian seperti Menentukan judul Penelitian dan juga menyebar sampel. Jadi agar kalian bisa menemukan Research GAP atau masalah yang ada, Anda bisa melakukan Pra Penelitian ini. Berdasarkan pengalaman pribadi saya sebelum terjun untuk pengambilan sampel dan pembuatan judul maka saya melakukan hal ini.
Saya sarankan untuk teman-teman mahasiswa sebaiknya rencanakan hal ini disaat kalian sudah fokus dalam pengambilan bidang studi di jurusan masing-masing, kalau di kampus saya di semester 6 sudah di tentukan fokus bidang studinya, jadi para mahasiswa sudah di persilahkan untuk memilih jurusan yang diminati. Baik itu bidang studi untuk minat Pemasaran atau marketing, keuangan dan manajemen sumber daya manusia.
Agar proses mengerjakan skripsi bisa lebih lancar maka pada semster 6 ini teman-teman bisa sudah menyusun playning tempat penelitiannya bahkan kalau perlu sudah mempelajari metode penelitian. Dan nantinya setelah kalian berada di semster 7 dan 8 sudah tidak gelabakan lagi untuk mendapatkan tempat penelitian dan juga menyusun skripsinya.
Cara ini juga bisa dikatakan dengan penjajalan awal dalam sebuah penelitian. Dimana dengan cara ini maka alur dalam melaksanakan Penelitian bisa berjalan lancar dan bisa berkordinasi dengan pihak manajemen yang dijadikan tempat penelitian.
Tantangan para mahasiswa di semester akhir adalah rasa malas. Bahkan saya sendiri sempat terhenyut denga rasa malas ini. Sebenarnya mengerjakan skripsi itu mudah namun yang susah itu adalah mengendalikan diri dari godaan-godaan baik itu seperti sosial media, pengaruh pergaulan yang kurang memotivasi, bahkan juga jalan-jalan dengan mereka yang tidak mempunyai semangat untuk selesai mengerjakan skirpsi, jadi diri sendiri bisa ikut-ikutan tidak fokus dan motivasi sangat rendah.
Jadi agar kalian bisa sukses dan lancar dalam mengerjakan skripsi carilah teman yang mempunyai motivasi semangat untuk cepat selesai mengerjakan skripsinya. Hindari bergaul terlalu sering dengan teman kalian yang malas-malasan mengerjakan skripsi. Syukur-syukur kalau kamu tidak terpengaruh dan memberikan motivasi bagi teman-teman malasmu itu.
Biasanya dalam menyusun skripsi itu ada aturannya untuk mencari jurnal penelitian terdahulu baik itu yang signifikan dan juga yang tidak signifikan. Kalau di jaman saya pada saat menyusun skripsi diminta 5 jurnal penelitian terdahulu. Tiga jurnal signifikan dan dua jurnal tidak sgnifikan.
Biasanya dalam mendapatkan jurnal ini gampang-gampang susah. Kalau judul skripsinya yang ditentukan itu umum dan familiar maka akan dengan mudah menemukan jurnal penelitian terdahulu.
Akantetapi kalau judul skripsi yang kita angkat ini dengan model judul baru tentunya akan kesusahan dalam mencari jurnal penelitian terdahulu ini.
Apalagi di kampus saya ini, jurnal penelitian terdahulu ini adalah syarat wajib dan jurnal ini sebagai pendukung dari penelitian yang akan kita lakukan. Dan kalau kita tidak bisa mendapatkan jurnal penelitian terdahulu ini seperti variabel penelitian yang kita angkat tentunya kita sendiri yang jadi bingung nantinya.
Maka dari itu, saya sarankan untuk jurnal ini sebaiknya sudah kalian kumpulkan sejak di semester 6 dan di awal semster 7, agar nantinya pada waktu kalian menyusun proposal skripsi sudah tidak kebingungan lagi mencari jurnal penelitian terdahulu ini.
Nah, buat teman-teman yang ingin proses seminar lancar sampai sidang maka sebaiknya pada awal penyusunan skripsi pahami dulu apa itu Latar Belakang Masalah, Landasan teori dan juga Metode penelitiannya. Kalau hal ini saja kalian tidak paham maka jangan harap perjalanan Anda bisa lancar. Apalagi saat seminar, Anda akan di tanyai tentang hal ini oleh dosen penguji dan juga dosen pembimbing.
Nah, agar dalam proses seminar dan sidang lancar maka pahami dan pelajari hal itu pada waktu kalian sudah berada di semester 6. Agar nantinya di saat berada di semester 7 sudah tidak kebingungan.
Sudah jadi tradisi untuk mahasiswa semester akhir terutama pada saat menyusun skripsi pasti bolak-balik kampus demi menemui dosen pembimbing skripsi. Hal ini tentunya wajar, bahkan dosen pembimbingmu dulu saat mereka jadi mahasiswa juga seperti itu, pokoknya tidak jauh beda dengan nasib kalian saat ini.
Jadi buat teman-teman tetap semangat untuk terus konsultasi pada dosen pembimbing jika kalian merasa ragu dengan skripsi yang kalian susun tersebut.
Biasanya menjelang di semester akhir tepatnya dalam proses penyusunan skripsi dosen pembimbing ini rasanya akan sulit sekali ditemui, biasanya lagi keluar daerah, cuti, bahkan ada urusan lainnya. Nah, agar teman-teman nantinya tidak zonk sebaiknya atur pertemuan konsultasi itu 2-3 hari sebelum konsultasi di lakukan. Jadi dosen pembimbing kalian bisa mengatur jadwal dengan maksimal tentunya kalian akan lebih mudah menemui dosen pembimbing apalagi kalau hal tanda tangan.
Dan, buat kalian yang masih awam tentang pengolahan data penelitian maka kalian bisa ikut kursus ataupun minta di ajari oleh teman kalian yang sudah bisa. Biasanya pengolahan data ini bisa kuesioner yang kita dapatkan dari sampel penelitian ini di hitung dengan menggunakan alat bantu seperti SPSS, GESCA, maupun SmartPLS dan yang lainnya.
Apalagi kalau kita ini mahasiswa yang modalnya pas-pasan, maka harus pintar-pintar dalam mengolah data, kalau menggunakan jasa orang lain tentunya akan dikenakan biaya mahal. Bahkan dalam menghitung satu penelitian punya orang bisa dikenakan tarif 700.000 - Jutaan rupiah.
Nah, agar proses penyusunan lancar sampai sidang, sebaiknya pada awal semester 7 kalian sudah mempelajari alat pengolahan data penelitian ini.
Kalau kalian sudah berusaha semaksimalmungkin dalam menyusun skripsi dan juga cara kalian sudah benar maka janganlupa berdoa dan memohon kemudahan dan kesuksesan dalam pengerjaan skripsi ini bisa sukses sampai sidang nantinya.
Serahkan semua hasilnya kepada Allah dan bertawakal saja bagaimanapun hasilnya nanti yang terpenting kalian sudah berusaha dengan sungguh-sungguh bahkan mengerjakannya sambil berlinang air mata sangking seriusnya mengerjakan skripsi ini.
Penutup
Nah, dengan tips yang saya bagikan ini, semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi para mahasiswa yang ada di Indonesia bahkan dunia. Mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat serta semoga teman-teman pembaca budiman dipermudahkan dalam mengerjakan skirpsinya sampai sidang dan bisa ikut wisuda sesuai dengan angkatannya. Sekian dari saya mohon maaf apabila ada salah penulisan kata ataupun kekurangan dalam segi ulasannya, sampai jumpa di pembahasan yang lainnya.
#STIA_TABALONG_KAMPUSKU
Nah, agar kalian bisa dengan mudah dan lancara dalam menyelesaikannya maka akan saya berikan bocorannya. Membuat judul skripsi sebaiknya direncanakan sejak jauh-jauh hari di semster 6 ataupun di awal semester 7. Karena judul skripsi yang kita buat sangat berkaitan erat dengan isi skripsi itu sendiri, jadi dalam membuat judul saja tidak bisa asal-asalan.
Cara Mudah Mengerjakan Skripsi
Jadi ada tahapan-tahapan yang harus di lakukan agar judul skripsi yang di buat berdasarkan fakta dilapangan bukan kemauan dari mahasiswa itu sendiri. Karena pada hakekatnya judul skripsi itu hasil dari masalah di lapangan bukan sebuah kehendak yang dibuat-buat oleh peneliti.
Ada sedikit pengalaman dari teman saya anak keuangan : Waktu temen saya ini berada di semester 7 masih bisa santai dan fokus dengan aktivitas pekerjaan kantor, karena teman saya ini sudah menyusun program skripsinya jauh-jauh hari. Namun pada saat itu dirinya baru menyusun dan belum melakukan observasi ke lapangan di tempat penelitian yang sudah di rencanakan.
Dan setelah skripsi yang ia susun tersebut sudah memasuki bab 3, dan disaat teman saya ini memasuki semester 8 barulah teman saya ini ingin terjun ke lapangan. Teman saya ini sudah menargetkan 5 lokasi alternatif untuk penelitian.
Karena di sibukan dengan pekerjaan kantor mengakibatkan teman saya ini tidak bisa leluasa untuk terjun ke lapangan dimana tempat penelitian yang sudah di targetkannya.
Namun kesalahan yang di lakukan oleh teman saya adalah dirinya fokus untuk mengerjakan skripsi tanpa terjun ke lapngan terlebih dahlu, jadi ini sakti mandraguna judul dan masalah sudah ada tinggal cari data keuangannya. Maklum anak kantoran, jadi hal ini dianggap mudah. Dan setelah ia memiliki waktu kemudian mendatangi lokasi penelitian yang sudah ditargetkan ternyata di perusahaan yang ia sudah targetkan tidak mendapatkan data yang seperti ia harapkan selama ini.
Dan sejak itulah teman saya ini harus memulai nol lagi dan jadi pusing tujuh keliling dikarenakan salah dalam konsep ini. Tujuan ingin cepat selesai dalam mengerjakan skripsi eh ternyata malah jadi paling lambat, karena dirinya menggrab skripsi berdasarkan teori dan judul modifan belum terjun ke lapangan.
Nah, jadi dalam hal ini saya sarankan teman-teman dalam membuat judul skripsi ataupun menentukan latar belakang masalah berdasarkan fakta bukan sebuah asumsi dari diri sendiri.
Untuk itu, agar teman-teman bisa lancar dan terhindar dari masalah yang pernah di alamai teman saya diatas untuk itu silahkan simak tips sukses mengerjakan skirpsi sampai sidang dibawah ini. Karena tips yang saya sajikan ini berdasarkan pengalaman bukan sebuah cerita bohong.
Inilah Tips Sukses Mengerjakan Skripsi Sampai Sidang menuju Wisuda :
1. Melaksanakan Pra Penelitian
Alur yang pertama adalah menentukan lokasi penelitian bisa dengan melaksanakan Pra Penelitian sebelum Anda melaksanakan penelitian yang sesungguhnya dalam artian seperti Menentukan judul Penelitian dan juga menyebar sampel. Jadi agar kalian bisa menemukan Research GAP atau masalah yang ada, Anda bisa melakukan Pra Penelitian ini. Berdasarkan pengalaman pribadi saya sebelum terjun untuk pengambilan sampel dan pembuatan judul maka saya melakukan hal ini.
Saya sarankan untuk teman-teman mahasiswa sebaiknya rencanakan hal ini disaat kalian sudah fokus dalam pengambilan bidang studi di jurusan masing-masing, kalau di kampus saya di semester 6 sudah di tentukan fokus bidang studinya, jadi para mahasiswa sudah di persilahkan untuk memilih jurusan yang diminati. Baik itu bidang studi untuk minat Pemasaran atau marketing, keuangan dan manajemen sumber daya manusia.
Agar proses mengerjakan skripsi bisa lebih lancar maka pada semster 6 ini teman-teman bisa sudah menyusun playning tempat penelitiannya bahkan kalau perlu sudah mempelajari metode penelitian. Dan nantinya setelah kalian berada di semster 7 dan 8 sudah tidak gelabakan lagi untuk mendapatkan tempat penelitian dan juga menyusun skripsinya.
Cara ini juga bisa dikatakan dengan penjajalan awal dalam sebuah penelitian. Dimana dengan cara ini maka alur dalam melaksanakan Penelitian bisa berjalan lancar dan bisa berkordinasi dengan pihak manajemen yang dijadikan tempat penelitian.
2. Buang Rasa Malas dan Bangkitkan Pantang Menyerah
Tantangan para mahasiswa di semester akhir adalah rasa malas. Bahkan saya sendiri sempat terhenyut denga rasa malas ini. Sebenarnya mengerjakan skripsi itu mudah namun yang susah itu adalah mengendalikan diri dari godaan-godaan baik itu seperti sosial media, pengaruh pergaulan yang kurang memotivasi, bahkan juga jalan-jalan dengan mereka yang tidak mempunyai semangat untuk selesai mengerjakan skirpsi, jadi diri sendiri bisa ikut-ikutan tidak fokus dan motivasi sangat rendah.
Jadi agar kalian bisa sukses dan lancar dalam mengerjakan skripsi carilah teman yang mempunyai motivasi semangat untuk cepat selesai mengerjakan skripsinya. Hindari bergaul terlalu sering dengan teman kalian yang malas-malasan mengerjakan skripsi. Syukur-syukur kalau kamu tidak terpengaruh dan memberikan motivasi bagi teman-teman malasmu itu.
3. Pengumpulan Jurnal Ilmiah (Penelitian Terdahulu)
Biasanya dalam menyusun skripsi itu ada aturannya untuk mencari jurnal penelitian terdahulu baik itu yang signifikan dan juga yang tidak signifikan. Kalau di jaman saya pada saat menyusun skripsi diminta 5 jurnal penelitian terdahulu. Tiga jurnal signifikan dan dua jurnal tidak sgnifikan.
Biasanya dalam mendapatkan jurnal ini gampang-gampang susah. Kalau judul skripsinya yang ditentukan itu umum dan familiar maka akan dengan mudah menemukan jurnal penelitian terdahulu.
Akantetapi kalau judul skripsi yang kita angkat ini dengan model judul baru tentunya akan kesusahan dalam mencari jurnal penelitian terdahulu ini.
Apalagi di kampus saya ini, jurnal penelitian terdahulu ini adalah syarat wajib dan jurnal ini sebagai pendukung dari penelitian yang akan kita lakukan. Dan kalau kita tidak bisa mendapatkan jurnal penelitian terdahulu ini seperti variabel penelitian yang kita angkat tentunya kita sendiri yang jadi bingung nantinya.
Maka dari itu, saya sarankan untuk jurnal ini sebaiknya sudah kalian kumpulkan sejak di semester 6 dan di awal semster 7, agar nantinya pada waktu kalian menyusun proposal skripsi sudah tidak kebingungan lagi mencari jurnal penelitian terdahulu ini.
4. Memahami Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Landasan Teori dan Metode Penelitian
Nah, buat teman-teman yang ingin proses seminar lancar sampai sidang maka sebaiknya pada awal penyusunan skripsi pahami dulu apa itu Latar Belakang Masalah, Landasan teori dan juga Metode penelitiannya. Kalau hal ini saja kalian tidak paham maka jangan harap perjalanan Anda bisa lancar. Apalagi saat seminar, Anda akan di tanyai tentang hal ini oleh dosen penguji dan juga dosen pembimbing.
Nah, agar dalam proses seminar dan sidang lancar maka pahami dan pelajari hal itu pada waktu kalian sudah berada di semester 6. Agar nantinya di saat berada di semester 7 sudah tidak kebingungan.
5. Rutin Konsultasi Dengan Dosen Pembimbing Skripsi
Sudah jadi tradisi untuk mahasiswa semester akhir terutama pada saat menyusun skripsi pasti bolak-balik kampus demi menemui dosen pembimbing skripsi. Hal ini tentunya wajar, bahkan dosen pembimbingmu dulu saat mereka jadi mahasiswa juga seperti itu, pokoknya tidak jauh beda dengan nasib kalian saat ini.
Jadi buat teman-teman tetap semangat untuk terus konsultasi pada dosen pembimbing jika kalian merasa ragu dengan skripsi yang kalian susun tersebut.
Biasanya menjelang di semester akhir tepatnya dalam proses penyusunan skripsi dosen pembimbing ini rasanya akan sulit sekali ditemui, biasanya lagi keluar daerah, cuti, bahkan ada urusan lainnya. Nah, agar teman-teman nantinya tidak zonk sebaiknya atur pertemuan konsultasi itu 2-3 hari sebelum konsultasi di lakukan. Jadi dosen pembimbing kalian bisa mengatur jadwal dengan maksimal tentunya kalian akan lebih mudah menemui dosen pembimbing apalagi kalau hal tanda tangan.
6. Mengolah Data Penelitian
Dan, buat kalian yang masih awam tentang pengolahan data penelitian maka kalian bisa ikut kursus ataupun minta di ajari oleh teman kalian yang sudah bisa. Biasanya pengolahan data ini bisa kuesioner yang kita dapatkan dari sampel penelitian ini di hitung dengan menggunakan alat bantu seperti SPSS, GESCA, maupun SmartPLS dan yang lainnya.
Apalagi kalau kita ini mahasiswa yang modalnya pas-pasan, maka harus pintar-pintar dalam mengolah data, kalau menggunakan jasa orang lain tentunya akan dikenakan biaya mahal. Bahkan dalam menghitung satu penelitian punya orang bisa dikenakan tarif 700.000 - Jutaan rupiah.
Nah, agar proses penyusunan lancar sampai sidang, sebaiknya pada awal semester 7 kalian sudah mempelajari alat pengolahan data penelitian ini.
7. Berdo'a dan Bertawakal kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa Serta Minta Restu Orang Tua
Kalau kalian sudah berusaha semaksimalmungkin dalam menyusun skripsi dan juga cara kalian sudah benar maka janganlupa berdoa dan memohon kemudahan dan kesuksesan dalam pengerjaan skripsi ini bisa sukses sampai sidang nantinya.
Serahkan semua hasilnya kepada Allah dan bertawakal saja bagaimanapun hasilnya nanti yang terpenting kalian sudah berusaha dengan sungguh-sungguh bahkan mengerjakannya sambil berlinang air mata sangking seriusnya mengerjakan skripsi ini.
Penutup
Nah, dengan tips yang saya bagikan ini, semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi para mahasiswa yang ada di Indonesia bahkan dunia. Mungkin hanya ini yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat serta semoga teman-teman pembaca budiman dipermudahkan dalam mengerjakan skirpsinya sampai sidang dan bisa ikut wisuda sesuai dengan angkatannya. Sekian dari saya mohon maaf apabila ada salah penulisan kata ataupun kekurangan dalam segi ulasannya, sampai jumpa di pembahasan yang lainnya.
#STIA_TABALONG_KAMPUSKU