Pengertian Angklung : Mengenal Musik Angklung dan Jenisnya
Rabu, 01 April 2020
Pengertian Angklung dan jenis angklung akan saya uraikan dalam kesempatan ini. Diantara sobat pasti sudah pernah mendengar dan tahu bahkan pernah memainakn musik khas dari daerah Jawa Barat ini. Ya, Angklung adalah alat musik khas dari Jawa barat. Bahan utama angklung adalah dari bambu pilihan dan diproses dengan khusus oleh para pengrajin alat musik angklung.
Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat sunda di Pulau Jawa Barat. Alat musik ini terbuat dari bambu yang dibunyikan dengan cara digoyang-goyangkan sehingga dapat menghasilkan bunyi yang bergetar. Alat musik angklung ini mungkin satu-satunya alat melodius yang dimainkan dengan cara digoyang.
Sistem nada angklung pada awalnya berlaraskan pelog, selendro, madenda. Angklung jenis ini disebut juga angklung buhun kemudian pak Daeng Soetigna membuat angklung berdasarkan diatonis.
Nada-nada angklung buhun dideskripsikan menjadi Dogdog lojor memiliki 3 nada, Badud dan Badeng memiliki 4 nada, dan angklung Buncis memiliki 5 nada. Jenis-jenis angklung tersebut adalah sebagai berikut.
Angklung kanekes adalah angklung yang berasal dario daerah Kanekes (perkampungan orang baduy). Angklung jenis ini tidak semata-mata di pergunakan untuk hiburan semata, akan tetapi pada intinya dipergunakan sebagai ritual pada saat menanam padi. Dalam penggunaannya, angklung ini bisa dimainkan tanpa aturan (dikurulungkeun) maupun dengan menggunakan aturan ritmis tertentu. Pola penggynaan angklung yang dilakukan dengan “dikurulungkeun” biasanya dilakukan di daerah Baduy Dalam, sebaliknya yang menggunakan ritmis oleh Baduy Luar.
Angklung gubrag adalah angklung yang dipergunakan dalam upacara. Angklung ini telah berusia tua dan digunakan untuk menghormati Dewi Padi dalam kegiatan melak pare (menanam padi), ngunjal pare (mengangkut padi), dan ngadiuken (menempatkan) ke leuit (lumbung).
Angklung dogdog lojor adalah angklung yang dipergunakan dalam upacara Seren taun menghormati Dewi padi karena panen berlimpah. Kesenian dogdog lojor sendiri terdapat di masyarakat Kesepuhan Pancer Pengawinan atau kesatuan adat Banten Kidul yang terbesar di sekitar Gunung Halimun.
Badeg merupakan jenis kesenian yang menekankan segi musikal dengan angklung sebagai alat musiknya yang utama. Badeg terdapat di Desa Sanding, Kecamatan Malangbong, Garut. Dulu berfungsi sebagai hiburan untuk kepentingan dakwah islam. Tetapi badeg diduga telah digunakan masyarakat sejak lama dari masa sebelum Islam untuk acara-acara yang berhubungan dengan ritual penanaman padi. Sebagai seni untuk dakwah badeg dipercaya berkembang sejak Islam menyebar di daerah ini sekitar pada abad ke-16 atau 17.
Angklung buncis adalah angklung yang dimainkan pada kesenian Buncis. Kesenian Buncis merupakan seni pertunjukan bersifat hiburan yang berkembang di daerah Baros (Arjasari, Kabupaten Bandung). Pada mulanya buncis digunakan pada acara-acara pertanian yang berhubungan dengan padi. Tetapi pada masa sekarang buncis digunakan sebagai seni hiburan. Angklung buncis berlaras selendro denan lagu vokal bisa berlaras madenda atau dengung.
Baca Juga : Pengertian iklan, Manfaat, Unsur dan Jenisnya
Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat sunda di Pulau Jawa Barat. Alat musik ini terbuat dari bambu yang dibunyikan dengan cara digoyang-goyangkan sehingga dapat menghasilkan bunyi yang bergetar. Alat musik angklung ini mungkin satu-satunya alat melodius yang dimainkan dengan cara digoyang.
Mengenal Musik Angklung
Sistem nada angklung pada awalnya berlaraskan pelog, selendro, madenda. Angklung jenis ini disebut juga angklung buhun kemudian pak Daeng Soetigna membuat angklung berdasarkan diatonis.
Jenis Angklung
Nada-nada angklung buhun dideskripsikan menjadi Dogdog lojor memiliki 3 nada, Badud dan Badeng memiliki 4 nada, dan angklung Buncis memiliki 5 nada. Jenis-jenis angklung tersebut adalah sebagai berikut.
1. Angklung kanekes
Angklung kanekes adalah angklung yang berasal dario daerah Kanekes (perkampungan orang baduy). Angklung jenis ini tidak semata-mata di pergunakan untuk hiburan semata, akan tetapi pada intinya dipergunakan sebagai ritual pada saat menanam padi. Dalam penggunaannya, angklung ini bisa dimainkan tanpa aturan (dikurulungkeun) maupun dengan menggunakan aturan ritmis tertentu. Pola penggynaan angklung yang dilakukan dengan “dikurulungkeun” biasanya dilakukan di daerah Baduy Dalam, sebaliknya yang menggunakan ritmis oleh Baduy Luar.
2. Angklung gubrag
Angklung gubrag adalah angklung yang dipergunakan dalam upacara. Angklung ini telah berusia tua dan digunakan untuk menghormati Dewi Padi dalam kegiatan melak pare (menanam padi), ngunjal pare (mengangkut padi), dan ngadiuken (menempatkan) ke leuit (lumbung).
3. Angklung dogdog lojor
Angklung dogdog lojor adalah angklung yang dipergunakan dalam upacara Seren taun menghormati Dewi padi karena panen berlimpah. Kesenian dogdog lojor sendiri terdapat di masyarakat Kesepuhan Pancer Pengawinan atau kesatuan adat Banten Kidul yang terbesar di sekitar Gunung Halimun.
4. Angklung Badeg
Badeg merupakan jenis kesenian yang menekankan segi musikal dengan angklung sebagai alat musiknya yang utama. Badeg terdapat di Desa Sanding, Kecamatan Malangbong, Garut. Dulu berfungsi sebagai hiburan untuk kepentingan dakwah islam. Tetapi badeg diduga telah digunakan masyarakat sejak lama dari masa sebelum Islam untuk acara-acara yang berhubungan dengan ritual penanaman padi. Sebagai seni untuk dakwah badeg dipercaya berkembang sejak Islam menyebar di daerah ini sekitar pada abad ke-16 atau 17.
5. Angklung Buncis
Angklung buncis adalah angklung yang dimainkan pada kesenian Buncis. Kesenian Buncis merupakan seni pertunjukan bersifat hiburan yang berkembang di daerah Baros (Arjasari, Kabupaten Bandung). Pada mulanya buncis digunakan pada acara-acara pertanian yang berhubungan dengan padi. Tetapi pada masa sekarang buncis digunakan sebagai seni hiburan. Angklung buncis berlaras selendro denan lagu vokal bisa berlaras madenda atau dengung.
Baca Juga : Pengertian iklan, Manfaat, Unsur dan Jenisnya
Penutup
Nah, itulah pembahasan tentang pengertian alat musik angklung dan juga jenis-jenisnya. Semoga ulasan kali ini dapat bermanfaat. Namun saya mohon maaf kalau gambarnya hanya satu diatas saja, kalau sobat mau tahu bagaimana bentuk angklungnya bisa lihat di google image saha, disana banyak gambar-gambar angklungnya. Demikian yang dapat saya sajikan semoga bermanfaat sampai jumpa lagi di pembahasan yang lainnya.