10 Makanan Tradisional Khas Bali Lengkap dengan Penjelasannya
Sabtu, 01 Agustus 2020
Makanan tradisional khas Bali lengkap dengan penjelasannya - Bali adalah salah satu tempat destinasi wisata yang sangat terkenal baik di dalam negeri maupun mancanegara. Selain wisata alamnya yang begitu indah disini juga terdapat sebuah destinasi wisata kuliner yang tak kalah ah leletnya dari kuliner yang ada di Indonesia terutama di daerah pulau Sumatera maupun Kalimantan.
Maka tak heran di Bali ini sangat terkenal dengan kuliner khas yaitu bebek betutu selain itu juga ada Nasi jinggo khas Bali.
Pada kesempatan ini saya akan menguraikan beberapa masakan khas dari Bali yaitu Disini saya akan menyampaikan an-naba 10 jenis makanan tradisional dari Bali. Selain wisata alam kuliner serta budaya masih banyak lagi keindahan atau kau pikir khasan dari Bali ini yang itu termasuk dengan oleh-olehnya atau cenderamata nya.
Namun pada kesempatan ini saya akan memfokuskan untuk menjelaskan Ke 10 jenis makanan tradisional dari Bali, berikut ulasannya.
Bebek Betutu merupakan menu kuliner khas dan terpopuler dari Bali. maka tak heran ketika ada orang menyebut bebek Betutu maka pikiran kita langsung tertuju pada Bali. Karena bebek ini merupakan menu kuliner khas atau menu tradisional dari Bali.
Adapun sebelum bebek ini dimasak dan diberi bumbu bebek ini ini sebelumnya adalah bebek yang masih muda yang mana cara pengolahannya yaitu dibumbui kemudian diberi sebuah pijatan supaya bumbunya ini meresap sempurna di daging bebek dan juga bebek ini dibungkus dengan daun Pinang atau daun pisang agar nanti ketika di bakar atau di panggang akan menghasilkan aroma yang sangat sedap.
Bebek Betutu ini ini biasanya dihidangkan pada saat upacara keagamaan dan juga dapat dijumpai di rumah makan khas Bali. Kalau kita ke Bali dan ingin wisata kuliner namun tidak makan menu yang satu ini tentu belum lengkap rasanya karena menu bebek Betutu ini adalah menu yang spesial khas dari Bali. Kalian dapat menemukan menu bebek Betutu ini di desa melinggih Kecamatan payangan Kabupaten Gianyar Bali.
Karena di Bali ini mayoritas agama adalah agama Hindu tentu menu tradisional dari masyarakat Bali ini yaitu ada babi guling. Menu yang satu ini cukup populer di Bali Karena mayoritas masyarakatnya juga suka dengan babi guling. Babi guling yaitu sebuah menu khas yang mana pada bagian isi perut babi Ini diisi dengan sayuran dan juga bambu-bumbu.
Cara memasak babi guling ini yaitu dengan ditusuk menggunakan besi panjang dan kemudian dipanggang di atas Bara Api selanjutnya diputar atau digulingkan. Apabila kalian ingin mencicipi menu yang satu ini maka kalian bisa memesannya terlebih dahulu di rumah makan and1 pun di hotel ya yang menyediakan menu babi guling karena cara penyajiannya juga tidak bisa dadakan.
Makanan yang serupa dengan bubur memang sudah menjamur di berbagai pulau yang ada di Indonesia karena beragam kuliner juga sangat banyak. Yang kita kenal biasanya itu ada bubur ayam bubur sumsum bubur Asura dan lainnya. Di Bali ada bubur ada bubur yang sangat spesial Dan ini menjadi menu tradisional khas Bali yaitu bubur mengguh.
Bagi kalian anne-marie ingin memakan bubur mengguh ini dapat berkunjung ke daerah Bali Utara atau di Buleleng karena di daerah ini ini ini kita dapat menemukan menu kuliner yang satu ini dengan mudah. Bubur Oh ini ini biasanya disajikan pada saat upacara adat dan dan untuk bahannya terbuat dari beras dimasak dengan santan kelapa setelah itu disajikan dan ditambahi dengan suwiran ayam yang sudah dibumbui dengan ditambahkan urap sayur kacang goreng dan kuah yang kental.
Rasa dari bubur mengguh ini sangat gurih dan menggugah selera karena banyak varian rasa yang ada di bubur ini karena ada perpaduan dari kacang dan suwiran ayam.
Kalau orang Jawa mungkin menyebutnya dengan sebutan kurap dan kalau di Bali disebut dengan serombotan. Serombotan adalah menu tradisional dari Bali yang mana bahan utamanya ini terbuat dari sayuran seperti kangkung kubis mentimun kecambah kacang panjang dan lain sebagainya. Adapun untuk bumbunya yaitu bumbu Kalas yang terbuat dari santan diberi lengkuas bawang putih bawang merah kencur ketumbar kunyit yang sudah ditumbuk kemudian bumbunya di masak sampai kental kalau ingin pedas bisa ditambahi cabai. Tentu rasanya sangat nikmat sekali.
Nasi jinggo adalah salah satu menu tradisional dari Bali yang mana terbuat dari nasi putih dicampur dengan sambal dan juga berbagai lauk. Nasi jinggo ini dibungkus dengan daun pisang dan untuk nasinya hanya sekepalan tangan. Untuk lauknya biasa diberi dengan serundeng, serta ada sambal goreng tempe dan ayam Suwir.
Nasi jinggo ini biasa dijual seharga Rp. 1.500 dan tentu ini sangat murah sekali mirip seperti dengan halnya nasi kucing ya namun tetap berbeda.
Lawar adalah makanan khas bali yang bentuknya ini mirip urap. Namun yang membedakannya adalah Lawar ini menggunakan suwiran daging. Sayur mayur yang digunakan untuk membuat Lawar ini di antaranya ada Parutan Kelapa, Terasi Daging Suwir, kangkung, timun, bayam, kacang panjang dll.
Tum ayam ini hampir sama dengan Botok. Botok adalah cara memasak makanan yang dibungkus duan pisang lalu di kukus. Dimana botok ini biasanya udang, ikan teri, ikan patin, ikan seluang dan lainnya. Cara memasak Tum Ayam ini adalah daging ayam yang di bungkus dengan daun pisang lalu di kukus. Tentu ada bumbu tersendiri dalam membuat tum Ayam ini.
Nasi Sela adalah nasi yang di bungkus dengan daun pisang dan diberi sebua bumbu dan ada ubi didalamnya. Nasi Sela ini biasa dibuat pada musim paceklik. Namun seiring berkembangnya jaman nasi sela menjadi kuliner khas Bali.
Sate Kakul adalah salah satu menu kuliner yang populer di Ubud Bali. Sate Kakul ini berasal dari daging Keong atau siput yang ada di sawah. Dimana daging Kakul ini di olah menjadi sate yang sangat lezat. Jika kalian ingin membuatnya maka tak harus datang kebali melainkan kalian bisa mencari sendiri kakul yang ada di sawah, namun saya sarankan jangan mengonsumsi keong emas ya. Karena keong emas bisa beracun kalau kalian tidak bisa mengolahnya dengan benar.
Tipat Cantok adalah menu tradisional khas Blai. Tipat Catok ini berbahan sayur yang direbus dan disajikan dengan ketupat dan di bumbui dengan kuah kacang layaknya seperti pecel.
Nah, itulah beberapa makanan tradisional khas Bali yang dapat saya sajikan, semoga ulasan ini dapat bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan bagi pembaca sekalian. Apabila kalian berkunjung ke Bali janganlupa mencicipi menu kuliner yang ada di atas ya.
Maka tak heran di Bali ini sangat terkenal dengan kuliner khas yaitu bebek betutu selain itu juga ada Nasi jinggo khas Bali.
10 Makanan Khas Bali
Pada kesempatan ini saya akan menguraikan beberapa masakan khas dari Bali yaitu Disini saya akan menyampaikan an-naba 10 jenis makanan tradisional dari Bali. Selain wisata alam kuliner serta budaya masih banyak lagi keindahan atau kau pikir khasan dari Bali ini yang itu termasuk dengan oleh-olehnya atau cenderamata nya.
Namun pada kesempatan ini saya akan memfokuskan untuk menjelaskan Ke 10 jenis makanan tradisional dari Bali, berikut ulasannya.
Makanan Tradisional Khas Bali
1. Bebek betutu
Bebek Betutu merupakan menu kuliner khas dan terpopuler dari Bali. maka tak heran ketika ada orang menyebut bebek Betutu maka pikiran kita langsung tertuju pada Bali. Karena bebek ini merupakan menu kuliner khas atau menu tradisional dari Bali.
Adapun sebelum bebek ini dimasak dan diberi bumbu bebek ini ini sebelumnya adalah bebek yang masih muda yang mana cara pengolahannya yaitu dibumbui kemudian diberi sebuah pijatan supaya bumbunya ini meresap sempurna di daging bebek dan juga bebek ini dibungkus dengan daun Pinang atau daun pisang agar nanti ketika di bakar atau di panggang akan menghasilkan aroma yang sangat sedap.
Bebek Betutu ini ini biasanya dihidangkan pada saat upacara keagamaan dan juga dapat dijumpai di rumah makan khas Bali. Kalau kita ke Bali dan ingin wisata kuliner namun tidak makan menu yang satu ini tentu belum lengkap rasanya karena menu bebek Betutu ini adalah menu yang spesial khas dari Bali. Kalian dapat menemukan menu bebek Betutu ini di desa melinggih Kecamatan payangan Kabupaten Gianyar Bali.
2. Babi guling Bali
Karena di Bali ini mayoritas agama adalah agama Hindu tentu menu tradisional dari masyarakat Bali ini yaitu ada babi guling. Menu yang satu ini cukup populer di Bali Karena mayoritas masyarakatnya juga suka dengan babi guling. Babi guling yaitu sebuah menu khas yang mana pada bagian isi perut babi Ini diisi dengan sayuran dan juga bambu-bumbu.
Cara memasak babi guling ini yaitu dengan ditusuk menggunakan besi panjang dan kemudian dipanggang di atas Bara Api selanjutnya diputar atau digulingkan. Apabila kalian ingin mencicipi menu yang satu ini maka kalian bisa memesannya terlebih dahulu di rumah makan and1 pun di hotel ya yang menyediakan menu babi guling karena cara penyajiannya juga tidak bisa dadakan.
3. Bubur mengguh Bali
Makanan yang serupa dengan bubur memang sudah menjamur di berbagai pulau yang ada di Indonesia karena beragam kuliner juga sangat banyak. Yang kita kenal biasanya itu ada bubur ayam bubur sumsum bubur Asura dan lainnya. Di Bali ada bubur ada bubur yang sangat spesial Dan ini menjadi menu tradisional khas Bali yaitu bubur mengguh.
Bagi kalian anne-marie ingin memakan bubur mengguh ini dapat berkunjung ke daerah Bali Utara atau di Buleleng karena di daerah ini ini ini kita dapat menemukan menu kuliner yang satu ini dengan mudah. Bubur Oh ini ini biasanya disajikan pada saat upacara adat dan dan untuk bahannya terbuat dari beras dimasak dengan santan kelapa setelah itu disajikan dan ditambahi dengan suwiran ayam yang sudah dibumbui dengan ditambahkan urap sayur kacang goreng dan kuah yang kental.
Rasa dari bubur mengguh ini sangat gurih dan menggugah selera karena banyak varian rasa yang ada di bubur ini karena ada perpaduan dari kacang dan suwiran ayam.
4. Serombotan Bali
Kalau orang Jawa mungkin menyebutnya dengan sebutan kurap dan kalau di Bali disebut dengan serombotan. Serombotan adalah menu tradisional dari Bali yang mana bahan utamanya ini terbuat dari sayuran seperti kangkung kubis mentimun kecambah kacang panjang dan lain sebagainya. Adapun untuk bumbunya yaitu bumbu Kalas yang terbuat dari santan diberi lengkuas bawang putih bawang merah kencur ketumbar kunyit yang sudah ditumbuk kemudian bumbunya di masak sampai kental kalau ingin pedas bisa ditambahi cabai. Tentu rasanya sangat nikmat sekali.
5. Nasi jinggo Bali
Nasi jinggo adalah salah satu menu tradisional dari Bali yang mana terbuat dari nasi putih dicampur dengan sambal dan juga berbagai lauk. Nasi jinggo ini dibungkus dengan daun pisang dan untuk nasinya hanya sekepalan tangan. Untuk lauknya biasa diberi dengan serundeng, serta ada sambal goreng tempe dan ayam Suwir.
Nasi jinggo ini biasa dijual seharga Rp. 1.500 dan tentu ini sangat murah sekali mirip seperti dengan halnya nasi kucing ya namun tetap berbeda.
6. Lawar
Lawar adalah makanan khas bali yang bentuknya ini mirip urap. Namun yang membedakannya adalah Lawar ini menggunakan suwiran daging. Sayur mayur yang digunakan untuk membuat Lawar ini di antaranya ada Parutan Kelapa, Terasi Daging Suwir, kangkung, timun, bayam, kacang panjang dll.
7. Tum Ayam
Tum ayam ini hampir sama dengan Botok. Botok adalah cara memasak makanan yang dibungkus duan pisang lalu di kukus. Dimana botok ini biasanya udang, ikan teri, ikan patin, ikan seluang dan lainnya. Cara memasak Tum Ayam ini adalah daging ayam yang di bungkus dengan daun pisang lalu di kukus. Tentu ada bumbu tersendiri dalam membuat tum Ayam ini.
8. Nasi Sela
Nasi Sela adalah nasi yang di bungkus dengan daun pisang dan diberi sebua bumbu dan ada ubi didalamnya. Nasi Sela ini biasa dibuat pada musim paceklik. Namun seiring berkembangnya jaman nasi sela menjadi kuliner khas Bali.
9. Sate Kakul
Sate Kakul adalah salah satu menu kuliner yang populer di Ubud Bali. Sate Kakul ini berasal dari daging Keong atau siput yang ada di sawah. Dimana daging Kakul ini di olah menjadi sate yang sangat lezat. Jika kalian ingin membuatnya maka tak harus datang kebali melainkan kalian bisa mencari sendiri kakul yang ada di sawah, namun saya sarankan jangan mengonsumsi keong emas ya. Karena keong emas bisa beracun kalau kalian tidak bisa mengolahnya dengan benar.
10. Tipat Cantok
Tipat Cantok adalah menu tradisional khas Blai. Tipat Catok ini berbahan sayur yang direbus dan disajikan dengan ketupat dan di bumbui dengan kuah kacang layaknya seperti pecel.
Nah, itulah beberapa makanan tradisional khas Bali yang dapat saya sajikan, semoga ulasan ini dapat bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan bagi pembaca sekalian. Apabila kalian berkunjung ke Bali janganlupa mencicipi menu kuliner yang ada di atas ya.