Pengertian Reklame : Tujuan, Fungsi, Jenis-Jenis, Ciri-Ciri dan Contohnya

Pengertian Reklame : Tujuan, Fungsi, Jenis-Jenis, Ciri-Ciri dan Contohnya - Memahami Secara Luas Dan Mendasar Akan Pengertian Reklame - Reklame merupakan istilah yang tidak asing untuk masyarakat luas. Hampir setiap hari kita menemui ini dalam berbagai media yang ada saat ini. Bahkan reklame ini selalu terdapat di sisi jalan saat kita menyusurinya. Biasanya diletakan di tempat strategis yang banyak orang akan membaca reklame ini sendiri di tengah melakukan perjalanan sehari-hari.

Pengertian Reklame

Meski reklame sangat dekat dengan papan besar di pinggir jalan, sebenarnya reklame juga sering ditemui di sosial media dan saat berselancar di internet. Dan hal ini dirasa efektif karena saat ini sebagian kehidupan masyarakat tidak dapat dilepaskan dari hal tersebut. Bahkan ponsel dan kuota telah berubah dari barang tersier di masa lalu menjadi barang primer di masa kini. Hal tersebut tentunya dipengaruhi oleh kemajuan teknologi yang ada.

Memahami Pengertian Reklame Secara Umum, Luas, Dan Sederhana

Pada dasarnya reklame ini sendiri memiliki arti yang berbeda dari setiap orang. Bahkan terdapat pendapat dari beberapa ahli yang berbeda akan artinya, meskipun inti dari setiap pengertian yang ada tersebut sama. Namun, pengertian reklame yang paling sederhana adalah seruan yang dilakukan secara berkali-kali untuk menarik perhatian masyarakat luas untuk mengikuti ajakan tersebut.

Memahami Pengertian Reklame Dari Pendapat Beberapa Ahli

Pengertian yang pertama ini adalah pengertian menurut bahasanya sendiri. Reklame pada dasarnya berasal dari gabungan dua kata yaitu kata Re dan Clame. Kata Re memiliki arti berulang sedangkan clame atau dapat juga disebut clamos memiliki arti berteriak. Hal ini menunjukan jika dahulunya promosi dilakukan dengan cara berteriak secara berulang-ulang untuk mampu mendapatkan masa yang mau mengikuti ajakan dari promosi tersebut sendiri.

Sedangkan jika diartikan berdasarkan KBBI daring, maka memiliki arti pemberitahuan kepada umum tentang badang dagang, hal ini dilakukan semenarik mungkin baik disertai kata-kata, gambar, atau video. Dan ini juga yang dirasa menjadi pengertian reklame yang paling tepat jika dibandingkan dengan yang lainnya. Dan pendapat lain disampaikan oleh W.H Van Baarle dan F.E Holannder yang menyebutnya sebagai seni reklame.

Seni reklame ini sendiri merupakan suatu kekuatan yang menarik dan ditujukan kepada kelompok tertentu untuk membelinya. Di luar ketiga pengertian tersebut masih terdapat beberapa pengertian dari beberapa ahli. Namun, ketiga pengertian tersebut yang dirasa paling tepat dari beberapa pendapat para Ahli yang ada. 

Struktur Teks yang Terdapat Dalam Reklame

Kata-kata yang digunakan di dalam reklame haruslah menarik mengingat tujuan dari pengertian reklame tersebut untuk mendapatkan perhatian dari banyak pihak. Untuk itu, hal ini menjadi hal utama dan sangat penting dalam reklame. Pemilihan dan penyusunan kata yang tepat akan menjadi salah satu kunci kesuksesan dari model promosi ini. Struktur kedua yang harus diperhatikan adalah penggunaan kata-kata yang sopan. 

Meski mungkin terdapat promosi kurang sopan namun mencapai kesuksesan yang besar. Hal tersebut bukanlah hal yang benar. Reklame akan dilihat oleh masyarakat luas dengan berbagai latar belakang dan pola pikir yang berbeda. Untuk itu, agar mensugesti masyarakat untuk berpikir positif dan mengikuti etika yang berlaku di masyarakat hal ini sangat diperlukan. Struktur berikutnya yang perlu diperhatikan adalah warna.

Taukah anda jika warna memberikan pengaruh terhadap psikologis seseorang. Hal tersebut juga perlu dipikirkan saat anda membuat reklame. Maka pikirkan tujuan dan juga psikologis terhadap orang lain. Penyajian akhir dari reklame, menjadi struktur reklame terakhir yang perlu untuk diperhatikan dengan baik. Karena inilah tahapan akhir yang perlu dibuat di dalam membuatnya sesuai dengan pengertian reklame yang sebenarnya.

Jenis-Jenis Reklame

Reklame terus berkembang dari awal mulai dikenal oleh masyarakat hingga pada saat ini. Hal tersebut memang umum terjadi mengingat segala sesuatu berkembang mengikuti kemajuan zaman yang terjadi pada saat ini. Hal ini juga yang membuat media reklame akan terus untuk berkembang. Berikut merupakan daftar reklame yang umum digunakan pada saat ini beserta dengan penjelasan yang menyertainya.

1. Iklan

Iklan sendiri merupakan reklame yang cukup singkat dengan visual yang menarik dan bertujuan untuk mempromosikan dan menjual suatu barang dan jasa, hal ini dirasa cukup efektif untuk mengenalkan dan mempengaruhi pikiran masyarakat luas untuk mengikuti ajakan manis yang terdapat pada iklan tersebu sendiri. Pengertian reklame ini memang mendukung tujuan penggunaanya sebagai iklan di berbagi media yang digunakan.

Media iklan sendiri saat ini sangat bervariasi. Dan sangat mudah ditemukan dalam kehidupan harian dalam media cetak dan elektronik (televisi, radio, dan sosial media). Ini menjadi usaha dari sang pemilik pengiklan untuk dapat menjual barang sesuai target yang telah ditentukan sebelumnya. Biaya yang dikeluarkan untuk reklame jenis ini juga sangat berfariatif, sehingga dapat disesuaikan dengan budget yang dimiliki untuk iklan ini sendiri.

2. Spanduk 

Pengertian reklame jenis spanduk ini dapat kita temukan dengan mudahnya di pinggir-pinggir jalan atau bahkan ada juga yang melintas menyebrangi jalan. Biaya yang dikeluarkan dari spanduk juga dapat disesuaikan dengan jumlah spanduk yang ingin dicetak dan dipasang. Sayangnya dalam penertipan dan pembersihan jalanan operasi pembersihan spanduk tak berizin sering dilakukan. 

Sehingga pihak pemasang spanduk harus kehilangan media promosi tepat yang mereka miliki tersebut dari tempatnya semula. Meski pada dasarnya dapat memasang ulang spanduk yang baru. Namun, hal ini berarti harus mengeluarkan ulang spanduk tersebut dan ini juga tentunya membutuhkan dana lagi. Sehingga akan lebih baik jika anda melakukan koordinasi terlebih dahulu sebelumnya. 

Spanduk ini sendiri lazim digunakan untuk kepentingan komersial dan non komersial. Seperti contoh non komersial adalah spanduk ajakan menjalankan protokol penanganan covid dan spanduk promosi KB. Apapun bentuk spanduk ini, tetap saja inti utama yang terdapat di dalamnya adalah ajakan atau seruan. Dan apabila dilihat secara berulang dapat mempengaruhi pemikiran yang ada dan sesuai dengan pengertian reklame awal tersebut.

3. Brosur 

Yang membedakan brosur dengan kedua jenis reklame yang terdapat sebelunya adalah informasi yang diberikan lebih terinci dan memiliki target pasar yang spesifik. Sehingga informasi dan kelas target pasar yang ingin di tuju dapat disesuaikan dengan benar. Tidak seperti spanduk dan iklan yang cenderung di peruntukan bagi masyarakat luas dan kurang memperhatikan target pasar yang ingin dituji dengan benar. 

Meskipun pada dasarnya, kini target iklan di sosial media dapat disesuaikan dengan target data dan informasi yang diberikan ke publik dan rate dari pencarian yang pernah dilakukan. Informasi terinci tersebut biasanya juga diberikan di selembar kertas yang memiliki nada ajakan bagi masyarakat luas sehingga sesuai dan mengarah ke pengertian reklame tersebut sendiri. Dan biaya yang dikeluarkan tentunya cenderung lebih besar.

4. Embalase 

Mungkin istilah ini masih asing di telinga masyarakat luas. Meskipun pada kenyataannya dalam kehidupan sehari-hari kita tidak dapat terpisahkan dengan hal ini, bahkan selalu kita lihat. Karena sebenarnya embalase sendiri merupakan reklame yang diletakan secara langsung di kemasan produk. Dan tidak dapat dipungkiri, jika masyarakat luas seringkali terbujuk membeli produk karena kemasan menarik yang dimilikinya.

Hal tersebut menunjukan jika embalase memiliki ajakan seperti halnya yang diciri-cirikan di dalam pengertian reklame. Untuk itu, sangat penting bagi penjual produk untuk mendesain cover dengan sebaik mungkin untuk meningkatkan jumlah penjualan dan nilai yang dimiliki oleh produk tersebut. Bahkan hal ini dapat menjadi identitas yang tepat untuk produk itu sendiri yang mudah dihafalkan oleh masyarakat secara luas.

5. Poster 

Poster sendiri berbentuk selebaran himbauan yang berisi gambar dan kata-kata menarik. Sehingga orang yang mengetahuinya tertarik untuk membacanya secara lebih lanjut. Dan biasanya poster ini ditempelkan di tempat-tempat tertentu yang sekiranya sering dilewati orang dengan target yang dimilikinya tersebut sendiri. Hal ini menunjukan hal utama yang perlu dipertimbangkan dalam poster adalah desain yang dituangkan di dalamnya tersebut.

6. Baliho 

Baliho ditempatkan di tepi jalan yang dianggap strategis dan memiliki target pembaca informasi yang disampaikan dengan jumlah orang yang cukup tinggi. Pengertian reklame jenis ini memiliki ukuran yang besar, sehingga juga membutuhkan tiang dan papan yang besar dan kuat yang permanen. Baliho ini membutuhkan izin resmi dari pemerintah daerah setempat tersebut sendiri, jika tidak dalam waktu singkat baliho ini akan segera hilang.

Izin tersebut memiliki kaitan yang sangat erat dengan pajak yang dikenakan. Untuk tarifnya sendiri sangat berfariatif dan menjadi salah satu sumber penghasilan retibusi pemerintah daerah yang cukup besar. Hal tersebut juga yang membuat jumlah biaya yang dikeluarkan tidak sedikit. Dan inilah yang menjadi permasalahn tersendiri. Tidak mengherankan justru baliho digunakan oleh perusahaan yang ternama atau usaha dengan omset tidak sedikit.

7. Billboard

Pada dasarnya jenis pengertian reklame yang satu ini tidak berbeda jauh dengan baliho. Yang membedakan adalah peletakannya. Billboard dipasang pada atap atau dinding toko atau instansi tertentu dengan ukuran besar dan permanen untuk mendapatkan perhatian dan menarik pembaca. 

8. Banner

Jenis reklame ini seringkali diletakan di depan toko sebgai bahan promosi, edukasi, dan informasi pertama yang diberikan. Meski terdapat informasi lebih lanjut yang tentunya diberikan nantinya oleh pelayan toko tersebut sendiri. Bentuk umum dari banner ini adalah kotak memanjang ke bawah dengan tiang penyangga yang membuatnya bertahan dan tetap kokoh berdiri. Meski jumlanya cenderung terbatas di banding yang lain, namun dianggap efektif. 

9. Leaflet

Pada dasarnya bentuk dari leaflet hampir sama dengan brosur. Yang membedakannya adalah jika brosur berupa selembar kertas yang dibagikan sedangkan leaflet merupakan selembar kertas berisi informasi yang lebih lengkap dan dilipat. Jenis pengertian reklame ini sengaja untuk dibagikan maupun diambil sendiri oleh mereka yang datang.

10. Kalender

Dari jenis reklame yang ada mungkin inilah yang menjadi paling menarik jika dibandingkan dengan yang lainnya. Pada kalender ini juga yang biasa di dipasang di rumah terdapat informasi akan suatu produk yang bertujuan untuk mempengaruhi pembaca kalender tersebut. Hal ini dirasa efektif karena orang membaca kalender secara berulang kali, dan membuat iklan terlihat secara berulang kali juga. Dan hal ini lebih gampang untuk diingat.

Tujuan Dari Adanya Reklame

Tujuan dari rklame ini sendiri pada dasarnya memang sudah jelas terlihat. Namun, setiap reklame yang ada memiliki tujuannya sendiri yang dimiliki oleh mereka yang mengadakan pembuatannya itu sendiri. Beriut merupakan daftar tujuan dari reklame yamg dirangkum di artikel ini, tentunya merupakan tujuan umum yang biasa dipilih sebagai pengertian reklame.

 

1. Menyampaikan informasi

Hal ini merupakan sesuatu yang pasti, sebelum mengulas lebih lanjut akan tujuan yang diberikan tersebut sendiri terhadap informasi yang disediakan. Namun, sangat penting bijak memberikan informasi kepada masyarakat luas, jika salah ditakutkan membawa hal buruk dan pikiran negatif masyarakat. Meski ada juga yang membuat reklame dengan nada tersebut. Namun, jika diamati lebih lanjut tentu hal tersebut bukanlah hal yang etis.

2. Untuk menarik perhatian

Tujuan yang kedua ini menjadi langkah awal untuk dapat mencapai tujuan yang lainnya. Untuk itu agar pengertian reklame ini dapat tercapai dengan baik, maka akan baik juga jika anda melakukan desain bagus di reklame dan memilih susunan kata-kata yang tepat dan menarik. Mungkin hanya kedua hal kunci untuk mencapai tujuan yang satu ini, namun tentu hal tersebut tidak mudah dan memiliki tantangannya sendiri.

3. Mengenalkan produk

Reklame pengenalan produk menjadi contoh yang paling mudah untuk ditemui. Mengingat peran promosi sangat penting dan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap pencapaian jumlah omset penjualan yang telah ditentukan dan reklame menjadi salah satu cara efektif yang dapat dipilih untuk hal tersebut. Dan biaya yang dikleuarkan juga dapat dikontrol sedemikian rupa sesuai yang telah dianggarkan.

4. Membangun kesan baik terhadap jenis produk tertentu

Seringkali kita melihat akan reklame besar yang terpajang bertuliskan dengan nada promosi produk tertentu yang sudah cukup lama dikenal masyarakat luas. Hal ini merupakan strategi perusahaan untuk menimbulkan citra baik dan menjaga kensistensi produk tersebut agar tetap menarik konsumen di tengah banyaknya produk bar yang bermunculan. Dan pengertian reklame juga mampu mencakup hal tersebut.

Unsur-Unsur yang Harus Diperhatikan Dalam Reklame

1. Bahasa jelas, baik, dan menarik

Hal ini tentu penting, tanpa kesatuan tiga hal tersebut kata-kata yang terdapat di dalam reklame akan sangat membosankan dan membuat orang menjadi malas untuk membacanya. Jika sudah seperti itu, maka akan percuma meluangkan pikiran, tenaga, dan biaya untuk membuatnya. 

2. Ilustrasi yang menarik

Visual memang penting. Hal pertama yang kita lihat dalam reklame sendiri merupakan visual yang dimilikinya. Untuk itu agar masyarakat mau membaca informasi di dalamnya. Mengatur dan memberikan ilustrasi yang menarik dan tepat sangat penting dalam mencapai pengertian reklame ini.

3. Pengaturan tata letak dan kontras warna

Tidak dapat dipungkiri jika hal ini memang sangat diperlukan. Tanpa hal tersebut tampilan yang dimiliki dari reklame akan menjenuhkan atau bahkan terlihat aneh dan tidak menarik. Pengaturan sedemikian rupa tersebut tidak memiliki batas ukuran yang tepat. Karena setiap orang memiliki favoritnya masing-masing, dan buatlah yang sekiranya dapat diterima oleh masyarakat luas.

Akhir Kata

Meski pengertian reklame ini terlihat sederhana, namun apabila ditelisik lebih jauh. Dapat diketahui bersama banyak yang harus diperhatikan untuk membuatnya sehingga mampu untuk memenuhi dari tujuan pembuatannya sendiri. Selalu bersikap bijak dalam segala hal. Termasuk dalam reklame ini untuk memikirkan segala sesuatunya secara tepat dan bijak. Sehingga tujuan yang diharapkan dapat tercapai dengan meminimalisir kerugian yang ada.

Bagikan Artikel ini