8 Jenis Error Pada Website yang Wajib Anda Ketahui
Jenis Error Pada Website yang Wajib Anda Ketahui - Tahukah Anda? Ada beberapa jenis error yang sering terjadi pada website. Yuk kenali masing-masing pesan error dan cara untuk mengatasinya!
Erick Mclean on Unsplash
Sebagian besar orang pasti pernah mengalami error ketika hendak mengakses website. Biasanya muncul pesan “Error 403” atau pesan lainnya yang tidak Anda mengerti. Kira-kira berapa banyak jenis error pada website dan apa arti dari masing-masing error tersebut?
8 Jenis Error Pada Website
Jika Anda merasa bingung saat mendapatkan pesan error saat ingin mengakses website, mungkin penjelasan di bawah ini akan memberikan jawabannya. Berikut jenis-jenis error yang sering terjadi pada website:
1. Error 400 Bad Request
Berdasarkan laman CodingStudio, arti pesan error ini adalah server tidak bisa memahami request dari pengunjung situs website. Error seperti ini dapat muncul ketika terjadi gangguan pada server website atau Anda salah menuliskan alamat website. Cara menangani error ini adalah dengan mengecek kembali URL yang Anda ketik pada server website.
2. Error 403 Forbidden
Jenis error pada website yang kedua adalah error 403 forbidden. Error seperti ini bisa muncul ketika Anda ingin mengakses halaman website, namun tidak mempunyai izin untuk mengaksesnya. Penyebab error ini biasanya akibat adanya izin folder atau file yang salah. Untuk dapat mengatasi error 403 pada WordPress, Anda bisa mengunjungi situs web Niagahoster.
3. Error 408 Request Timeout
Penyebab terjadinya error ini adalah koneksi internet Anda yang lambat, sehingga server akhirnya memutus koneksi dengan browser. Cara mengatasi error ini hanya dengan me-refresh browser Anda atau memeriksa kembali sambungan internet.
4. Error 502 Bad Gateway
Jenis error 502 pada website terjadi karena server yang mencoba untuk mengambil informasi yang berasal dari server lain. Namun, respon yang diterima tidak valid. Penyebab lain dari error ini adalah karena adanya masalah pada server.
Cara untuk mengatasi error ini adalah dengan membersihkan cache di browser, karena ada kemungkinan penyebab error berasal dari browser.
5. Error 401 Server Unauthorized
Jenis error pada website ini bisa muncul karena Anda tidak mempunyai hak untuk membuka atau mengakses halaman website tertentu. Penyebab lainnya dari error ini adalah saat Anda memasukkan password atau username yang belum terdaftar atau salah. Sehingga Anda tidak mempunyai akses terhadap website tersebut.
6. Error 404 Not Found
Munculnya pesan error ini umumnya akibat halaman web yang hendak Anda akses tidak bisa ditemukan. Penyebabnya adalah karena halaman yang Anda tuju tidak tersedia lagi, sudah dihapus, atau pindah. Alasan lainnya adalah kesalahan ketika Anda sedang mengetik URL. Oleh sebab itu, coba cek kembali URL yang sebelumnya Anda ketik.
7. Error 500 Internal Server Error
Jenis error pada website yang satu ini akibat adanya masalah pada server. Ketika pesan error ini muncul, Anda harus menunggu sampai masalahnya diperbaiki. Kemudian Anda bisa mengaksesnya kembali pada lain waktu.
8. Error 503 Service Unavailable
Penyebab terjadinya error ini adalah server yang mengalami kelebihan beban akibat terlalu banyak permintaan atau request yang masuk. Umumnya error ini terjadi akibat banyaknya pengunjung website yang ingin mengakses website tersebut. Cara mengatasinya adalah dengan mengunjungi website di lain waktu atau me-refresh browser Anda.
Sudah Tahu Cara Mengatasi Error Pada Website?
Baik, itulah beberapa jenis error yang sering terjadi pada website serta cara mengatasinya. Semoga Anda bisa lebih memahami berbagai pesan error yang muncul ketika hendak mengakses website. Saat terjadi error pada website memang cukup menyebalkan, tetapi sekarang Anda sudah tahu cara mengatasinya. Selamat mencoba!