Habiskan Waktu Liburan Bersama Anak dengan 7 Kegiatan Berikut Ini
Setelah lelah bekerja selama hampir satu minggu, akhir pekan adalah waktu yang paling ditunggu oleh para pekerja. Melepaskan diri dari beban pekerjaan dan beristirahat di rumah adalah hal yang menyenangkan. Namun tidak hanya beristirahat, akhir pekan juga dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk melakukan berbagai hal lainnya.
Tips Habiskan Waktu Liburan Bersama Anak
Akhir pekan juga biasanya sering dimanfaatkan oleh para orang tua untuk menghabiskan waktu bersama sang anak. Dan hal tersebut, sebenarnya cukup penting dilakukan agar anak-anak tidak merasa jauh dengan orang tuanya yang selalu bekerja dari hari Senin sampai Jumat.
Sebagai orang tua, tanggung jawab yang dimiliki tidak hanya sekedar mencari biaya hidup, tetapi juga harus melakukan pendekatan emosional dengan sang anak. Oleh karena itu, sangat disarankan bagi para orang tua sebisa mungkin menyisihkan waktu untuk berkegiatan bersama anak saat waktu luang.
Ada banyak kegiatan produktif yang bisa dilakukan saat akhir pekan di rumah bersama anak-anak. Selain itu, sesekali bermain sepanjang hari juga bisa menjadi pilihan yang bagus dalam upaya untuk membangun ikatan antara orang tua dan anak. Berikut ini, kami telah merangkum beberapa kegiatan menyenangkan yang bisa dilakukan untuk menghabiskan waktu bersama anak di rumah.
1. Role Playing
Seorang anak yang biasanya masih di bawah usia 10 tahun masih memiliki imajinasi yang sangat tinggi. Tidak sedikit anak-anak yang pada usia tersebut untuk melakukan role playing atau juga bisa disebut sebagai pretend play. Biasanya anak-anak akan membuat skenario dan memainkan sebuah karakter yang sedang melakukan sebuah aksi tertentu, yang terkadang diambil dari film ataupun cerita favorit mereka.
Permainan tersebut juga dapat melatih rasa petualang anak dan mengembangkan kreativitasnya. Apalagi jika dilakukan bersama dengan orang tua, akan membuat permainan lebih menyenangkan dan meninggalkan memori indah untuk dikenang. Selain itu, melalui permainan ini orang tua juga bisa memantau perkembangan psikologis anak sembari bermain bersama.
2. Membacakan Buku
Ini adalah salah satu kegiatan yang bisa dilakukan saat menemani anak tidur ataupun saat ingin bersantai karena saat mendengar cerita anak-anak cenderung lebih tenang. Dengan membacakan cerita sejak dini, hubungan emosional antara orang tua dan anak akan mulai terbentuk.
Selain itu, dengan pemilihan cerita yang tepat, orang tua juga bisa mengetahui minat sang anak dan menambah wawasan sang anak melalui cerita. Anak-anak yang sering mendengar cerita dari orang tuanya pun juga cenderung akan lebih mudah berkomunikasi dengan orang tua saat beranjak dewasa.
3. Menonton Film Bersama Anak
Selain membaca buku, menonton film bersama anak juga merupakan kegiatan yang menyenangkan, tidak hanya untuk anak tetapi juga bagi orang tua. Memang, untuk memilih film yang akan ditonton bersama anak sebagai orang tua juga harus selektif dan mencari tontonan yang sesuai. Namun, saat ini hal itu juga lebih mudah karena banyak sekali layanan film khusus untuk anak-anak.
Kegiatan menonton film bersama juga tidak harus dilakukan di rumah. Bisa juga dengan membawa anak ke bioskop. Dengan membawa ke bioskop, orang tua juga bisa sekaligus berbelanja ataupun jalan-jalan ke luar rumah.
4. Membersihkan Rumah
Kegiatan yang satu ini adalah kegiatan wajib bagi setiap orang tua. Biasanya anak-anak tidak suka untuk mengerjakan sesuatu seperti ini. Akan tetapi, hal itu biasanya terjadi kepada anak-anak yang tidak dibiasakan untuk melakukannya. Oleh karena itu, mengajak anak untuk membersihkan rumah bersama juga bisa menjadi kegiatan yang bermanfaat sekaligus menyenangkan.
Bagi para orang tua juga sebaiknya untuk menyiapkan secara khusus alat dan tempat bagi sang anak belajar bersih-bersih. Usahakan juga untuk membuat kegiatan ini seperti sedang bermain agar anak-anak juga tidak gampang bosan. Tapi perlu diingat, walaupun disebut membersihkan rumah bersama anak belum tentu hasilnya akan sebersih saat membersihkan sendiri karena tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membangun ikatan dan tanggung jawab kepada anak.